Aktifitas sensorik dan motorik adalah aktifitas yang paling banyak dilakukan dan terstimulasi ketika anak bermain. Permainan yang aktif akan melibatkan semua panca indera sebagai organ sensorik, dan melibatkan sebagian besar otot (muskulus) sebagai organ motorik. Semakin sering anak bermain maka akan semakin sering organ sensorik dan motorik ini dilatih. Sensorik dan motorik yang terlatih akan meningkatkan keterampilan (psikomotor) anak. Sewaktu-waktu keterampilan ini akan kembali diperagakan dan akan dimanfaatkan oleh anak untuk menyelesaikan tugas-tugas dalam kehidupannya. Untuk mempercepat perkambnagn sensorik dan motoriknya, maka anak harus diberikan kesempatan melakukan berbagai macam permainan.
Adapun yang menjadi tugas orang tua adalah melakukan pengawasan terhadap jenis permainan yang dilakukan anak, memberikan arahan agar anak memilih permainan yang tidak membahayakan. Luangkan waktu untuk dapat menemani anak bermain sehingga kita dapat memberikan penjelasan tentang gerakan-gerakan tertentu. Melengkapi alat-alat permainan yang dibutuhkan.
Baca Juga: Tugas Ortu terhadap Perkembangan Kognitif Anak.
Sumber: http://moershaell.blogspot.com
Pencarian: perkembangan motorik, motorik anak, motorik halus, perkembangan motorik anak, motorik kasar, motorik halus anak, motorik kasar anak, perkembangan motorik halus, perkembangan motorik kasar, sensorik motorik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar