Sabtu, 07 Januari 2012

Jangan Lupa Menyebutkan Suplemen Obat

Lebih dari 1/3 anak-anak di Amerika Serikat meminum vitamin atau suplemen setiap hari. Kebiasaan ini sudah ditiru juga oleh anak-anak di Indonesia. Di televisi banyak sekali dipromosikan obat-obat suplemen untuk anak-anak. Anak-anak yang setiap hari mendapatkan tayangan iklan suplemen obat itu jadi ingin seperti apa yang dijanjikan dalam iklan. Anakpun meminta dibelikan suplemen yang dimaksud. Sebetulnya tidak juga salah jika orang tua memberikan vitamin/suplemen tertentu kepada anak. Namun yang salah adalah orang tua tidak memperhatikan berapa banyak vitamin/suplemen yang dimakan oleh anak setiap harinya. Apakah sudah sesuai dengan dosis yang dianjurkan? Apakah si anak tidak mengalami over dosis? Lihat kembali fakta obat (drug fact) yang menempel pada kemasan obat.
Jika anak anda telah secara rutin minum suplemen obat, maka ketika anak sakit dan dibawa ke dokter untuk konsultasi, orang tua jangan lupa untuk menyebutkan suplemen obat yang dimakan. Sejak kapan makan suplemen? Apa mereknya? Berapa dosis yang dimakan? Informasi ini sangat diperlukan oleh dokter untuk mengetahui dan mencermati kondisi di dalam sistem tubuh si anak. Ada beberapa obat tertentu yang akan berakselerasi dengan suplemen, dan ada juga beberapa obat tertentu yang berlawanan (antagonis) dengan suplemen. Mengetahui jenis dan dosis suplemen yang dimakan, akan memudahkan dokter untuk menganalisa dan menentukan jenis dan dosis obat yang diberikan kepada si anak.

Lalu bagaimana sebaiknya?
Sebaiknya anda mencatat setiap suplemen, vitamin, obat yang diberikan kepada si anak. Nah... Ketika membawa anak anda berkonsultasi, bawalah daftar jenis dan jumlah suplemen, vitamin, obat yang diminum si anak. Jika ada alergi terhadap jenis obat tertentu, juga harus anda catat dan harus anda sampaikan kepada dokter ketika berkonsultasi. Percayalah, anda akan sangat bersyukur sekali memiliki daftar obat yang telah diminum si anak, apalagi ketika menghadapi situasi darurat dan kritis yang tidak terduga. Anda dan dokter akan sangat terbantu sekali oleh adanya daftar obat tersebut. Dan pastikan anda mendapatkan salinan resep dari apotik setiap kali anda membawa anak anda berobat.

Kesimpulannya? Jangan lupa menyampaikan kepada dokter, jenis, merk, dosis dan sejak kapan obat, suplemen, vitamin tertentu yang telah di makan si anak. Dan jangan lupa juga menyebutkan alergi obat dan makanan yang pernah dialami oleh anak.

Tidak ada komentar:

10 Artikel Paling Sering Dibaca